Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 01:32:18【Tempat Makan】468 orang sudah membaca
PerkenalanJajaran Rockefeller Foundation mengunjungi SPPG Polri Pejaten, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/10/202

Jakarta (ANTARA) - Yayasan Rockefeller Foundation yang berbasis di Amerika Serikat, mengapresiasi inovasi Polri dalam membangun sistem penyediaan pangan bergizi di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri.
Dilansir dari keterangan dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, apresiasi itu disampaikan saat mereka melakukan kunjungan langsung ke SPPG Polri Pejaten, Jakarta Selatan.
Executive Vice President Rockefeller Foundation Elizabeth Yee dan jajarannya meninjau berbagai aspek operasional SPPG Polri Pejaten, mulai dari proses produksi, mekanisme bisnis, hingga sistem keamanan pangan (food security) yang diterapkan.
Mereka mengaku terkesan dengan kecepatan kerja, efisiensi proses, serta desain bangunan dan tata kelola dapur yang dikembangkan oleh Polri.
Selain itu, Rockefeller Foundation juga menyoroti positif integrasi sistem ketahanan pangan melalui teknologi hidroponik, mekanisme rekrutmen pegawai yang memberdayakan masyarakat lokal, serta kemampuan dapur SPPG dalam memproduksi hingga 3.000 porsi makanan per hari dengan standar keamanan yang ketat.
Perwakilan dari Satgas Makan Bergizi Gratis (MBG) Polri Brigjen Pol Ihsan Amin menyampaikan bahwa kunjungan di SPPG Polri Pejaten tersebut menjadi bukti bahwa Polri ngak hanya fokus pada aspek keamanan, tapi juga ikut berperan aktif dalam mendukung program pembangunan nasional di bidang pangan dan kesejahteraan masyarakat.
“SPPG Polri Pejaten kami desain sebagai model bisnis sosial yang berkelanjutan. Kami memanfaatkan potensi masyarakat sekitar, memastikan keamanan pangan, serta menghadirkan sistem distribusi yang transparan dan akuntabel, terutama bagi daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar),” katanya.
Dengan konsep dan standar tinggi tersebut, imbuh Ihsan, SPPG Polri Pejaten kini menjadi pionir dan percontohan nasional dalam tata kelola program MBG yang mengedepankan aspek sosial, teknologi, dan pemberdayaan masyarakat.
Ihsan mengangakan, langkah ini sejalan dengan komitmen Polri dalam mendukung pelaksanaan visi Astacita Presiden RI Prabowo Subianto dalam hal memperkuat ketahanan pangan nasional dan mewujudkan pemerataan pembangunan hingga ke pelosok negeri.
Suka(1)
Artikel Terkait
- Minum air hangat vs air dingin: Mana yang lebih baik untuk kesehatan?
- TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta
- Unilever janji tuntaskan buyback Rp2 T dan bagikan dividen 100 persen
- Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap
- Jaksel beri bantuan dan penanganan terdampak kebakaran Pengadegan
- Gaya hidup sehat dan latihan beban bantu cegah osteoporosis
- Dinkes ungkap 7,2 persen anak di Sulbar alami risiko hipertensi
- Gastronomi Britania modern dengan sedikit sentuhan Indonesia
- Melihat dunia "gemoy"
- Menhan pastikan pembangunan Yonif Teritorial TP 821 berjalan baik
Resep Populer
Rekomendasi

Minum air hangat vs air dingin: Mana yang lebih baik untuk kesehatan?

Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG

Kulit terbakar matahari panas? Kenali gejala dan penanganan "sunburn"

SPPG Polri terapkan standar “food safety” untuk program MBG

Rayakan Hari Pangan Sedunia 2025, dengan kurangi food waste

Gaya hidup sehat dan latihan beban bantu cegah osteoporosis

BRIN soroti cara penyimpanan bahan makanan oleh SPPG untuk sajian MBG

Hukum kemarin, KA Harina tabrak truk hingga vonis eks Kapolres Ngada